PERAIH EMAS ASIAN GAMES, IQBAL “KEMBALI” KE SKOI KALTIM

 

Iqbal Chandra Pratama, pesilat Kalimantan Timur yang mampu meraih medali emas pada ajang Asian Games 2018 lalu, kembali ke Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kalimantan Timur, yang merupakan sekolah tempat Iqbal ditempa menjadi pesilat selama 4 tahun dari tahun 2010 hingga lulus tahun 2014.

Iqbal tampak sumringah menjajakkan kakinya kembali ke “rumah” keduanya tersebut, Disambut ratusan junior serta Dewan guru, Pelatih, serta staf administrasi SKOI Kaltim, Iqbal larut dalam euphoria kebanggaan. Tak sedikit guru Iqbal, yang mentesekan air mata keharuan atas keberhasilan peserta didiknya itu mengibarkan Bendera Merah Putih di ajang Asian games.

Kadispora Kaltim, Syirajuddin turt menyambut Iqbal dan memberikan pelukan dalam acara cara singkat penyambutan Iqbal di halaman sekolah yang berada di Kwasan Palaran ini pukul 09.00 Wita, Sealasa (4/9).

Iqbal menyampaikan rasa terimakasihnya atas doa dan dukungan dari guru, pelatih, Dispora Kaltim, serta seluruh staf di Skoi Kaltim dirinya dapat memeberikan yang terbaik untuk

“Seluruh doa dan dukungan menjadi penguat bagi diri saya untuk memberikan yang terbaik, saya berharap SKOI Kaltim akan terus menghasilkan atlet-atlet andalan yang mampu berbicara banyak melalui prestasi demi prestasi. Untuk itu, adik-adik saya harap semangat untuk berlatih dan berlatih, jangan pernah berputus asa untuk meraih mimpi kalian setingi-tingginya,”ujar Iqbal menyemangati juniornya.

Kadipora Kaltim, Syirajudin menyampaikan kebanggaanya atas prestasi anak-anak SKOI di Asian Games, tak hanya Iqbal yang mampu meraih medali Emas, 9 anak didikan SKOI lainnya, 4 diantaranya masih siswa aktif, juga telah memberikan kebanggaan tersendiri untuk SKOI kaltim, karena mampu menjadi atlet Asian Games dan berlaga atas nama Indonesia.

“10 Atlet binaan SKOI mampu menembus dan berdiri sejajar dengan atlet-atlet Indonesia lainnya. Hal ini membuktikan bahwa ide Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di awal tahun 2009 lalu membuahkan hasil tak hanya untuk Kaltim tapi juga untuk Indonesia,”katanya.

Ke sepuluh atlet binaan skoi yang meperkuat tim Indonesia di Asian Games yakni, Iqbal Ramadhan (pencak Silat), Gebhy Novita (anggar), Anis Rohadatul (Anggar), Ashar ramadhan (Gulat), Nenni Marlini (Layar), Nugie Triwira (Layar), Yaisha Putri Yasandi (Squash), Nur ANnisa Apriliani(Sepatu Roda), Sadli Septiansyah (Hockey), dan Alfandi Adi Suryo (Hockey) .(rdi)