Samarinda, Mewakili kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga, A.A Bagus Surya Saputra menghadiri dialog publika di studio TVRI jalan M.Yamin, Rabu,(7/2/2024).

Bertajuk persiapan pemusatan latihan Daerah (Pelatda) atlet Kaltim juga mengahdirkan wakil ketua 1 KONI Kaltim, Ego Erifin dan pengamat/praktisi olahraga olahraga, Didik jafar.

Ego Erifin menjelaskan bawa, atlet kaltim sudah membagakan dan memperlihatkan jati diri sebagai atlit dapat dilihat pada pra (Pekan Olahrga Nasional) PON kemarin dengan torehan, 88 emas dari 64 cabor, perak 79 dari 670 atlet yang berlaga.

"Pelatda akan dimulai maret hingga menjelang PON pada bulun september, TC 6 bulan akan di tempa,dan di fasilitasi, giji, kesehatan dan mental menjadi atlet juara dan tentunya baik atlet dan 170 pelatih dilindungi BPJS, tandasnya".

Setelah babak kualifikasi kemarin data yang diperoleh akan mendapatkan kualitas, karakter, psikologi, atlet dan pelatih, tentunya dengan kerajasama antara stake holder, pemprov hingga praktis, tim ahli keolahragaan untuk kemajuan olahraga serta dimulai dari niat tulus memajukan olahraga, tujuan berlatih menjadi juara sesuai program latihannya, kaltim optimis target 5 besar.

Beberapa andalan cabang olahraga gulat, kempo, layaran dan 60 cabor diikuti, optimis bisa kembali ke 5 besar. Kaltim bisa, juara, luar biasa...

A.A Bagus, Kabid Pembudayaan Olahraga menyebutkan untuk anggaran PON 21 sudah di persiapkan sebaik mungkin serta sarana dan prasarana pendukung, berkoordinasi intens kepada pihak terkait untuk hasil yang maksimal.

Pengamat serta praktisi olahraga olahraga, Didik jafar dalam kesempatanya memjelaskan, dilihat dari sisi potensialnya lebih baik dari sebelum nya melalui masa transisi sebagai tuan rumah PON 2008 sampai dengan 2023 secara kualitas lebih bagus dilihat dari babak kulifikasi dapat dilihat 75% hasil yang akan di capai pada PON XXI.

Didik menambahkan untuk fokus di atletik karna banyak mendali yang perebutkan potensi ini lah yang akan dimaksimalkan untuk perolehan mendali.

"Yang cocok di Kaltim olahraga bela diri yang berpotensi besar memperoleh mendali dengan memaksimalkan potensi putra putri daerah, tegasnya".

"Ada 4 faktor yang harus dimiliki secara teknik, fisik, strategi (pelatih), psikologis, harus menjalin kemistri antara atlet dan pelatih serta mengevaluasi terus menerus untuk hasil yang diinginkan, mengawal atlet yang potensial, motifasi dan tak lupa suport dari masyarakat kaltim, pelatih dan atlit harus menjalin kemistri.pesanya".

Mohon doa, dukungan dan semangatnya untuk putra putri kita untuk PON XXI.

Salam Olahraga!!! Jaya...